Assessment Indonesia
  • Beranda
  • Profil
    • Artikel
  • Layanan Tes
  • Harga
  • Kontak
  • Psikotes Online
Dec 2022 | Assessmentindonesia.com

Gangguan Kecemasan

Kecemasan Dan Pola Makan Hubungannya Apa ?

Setiap makhluk hidup membutuhkan yang namanya asupan vitamin,mineral dan lain sebagainya yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Darimana kita mendapatkan semuanya itu? Tentu saja dari makanan yang kita konsumsi setiap hari.Dari makanan tersebut dapat membantu kita sebagai makhluk hidup dalam mendapatkan energi untuk menjalani setiap aktivitas kita. Jika kita tidak mengatur pola makanan dengan baik maka nutrisi yang kita terima juga sedikit,hal ini juga akan mengakibatkan masalah kesehatan kita terganggu. Salah satu masalah kesehatan yang masih sering kita dengar dan masih sering terjadi yaitu gangguan kecemasan. Kecemasan (anxiety) adalah respon normal pertama dari individu terhadap ancaman atau stressor yang dapat timbul dari dalam individu sendiri atau dari lingkungannya. Tentunya gangguan kecemasan ini berbeda tiap individu tergantung pada setiap penyebab dari kecemasan itu sendiri. Faktor Pengaruh Gangguan Kecemasan Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi gangguan kecemasan, yaitu : 1. Faktor Biologis,terdapat sistem saraf otonom dimana stress akan menyebabkan pelepasan epinefrin dari adrenal melalui suatu mekanisme.2. Neurotransmiter yang terdiri dari tiga yaitu norepinefrin yang Pada pasien dengan gangguan kecemasan, khususnya gangguan panik, memiliki kadar metabolit noradrenergic yaitu 3 methoxy-4-hydroxyphenylglycol (MHPG) yang meninggi dalam cairan serebrospinalis dan urin,serotonin yang menyatakan bahwa penggunaan obat-obatan yang menyebabkan pelepasan serotonin menyebabkan peningkatan kecemasan pada pasien dengan gangguan kecemasan, dan Gamma-aminobutyric acid (GABA) Peranan GABA dalam gangguan kecemasan telah dibuktikan oleh manfaat benzodiazepine sebagai salah satu obat beberapa jenis gangguan kecemasan. Gangguan kecemasan ini dapat berdampak kepada sistem pencernaan kita apabila tidak ada pola makan yang teratur, apalagi dengan orang yang memiliki anxiety disorder. Meskipun tidak ada pola makan yang bebar-benar membantu menyembuhkan kecemasan itu namun dengan memperhatikan apa yang kita makan bisa membantu. Menurut Agustianto 2012 mengungkapkan bahwa kecemasan sangat mempengaruhi dalam kehidupan sehari-hari dan dapat mengganggu sistem pencernaan seperti nafsu makan terganggu dan perubahan fisik dari orang yang mengalami cemas seperti kurus. Tips Mengurangi Gangguan Kecemasan Makan Dilansir dari halodoc.com ada beberapa tips untuk mengurangi gangguan kecemasan1 ) Sarapan tinggi protein,dengan konsumsi protein ini membantu kamu mendapatkan energi yang lebih dipagi hari2 ) Konsumsi karbohidrat kompleks,makanan seperti gandum,biji-bijian dan lain-lain3 ) Hindari alkohol,efek yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi alkohol akan membuat gelisah termasuk hindari mengkonsumsi kafein yang juga dapat mengganggu tidur4 ) Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang,mengkonsumsi ikan yang tinggi asam lemak omega-3 seperti salmon,ikan tenggiri atau sarden Kecemasan yang berlebihan dapat menyebabkan mahasiswa mengalami masalah psikosomatik. Gejala psikosomatik yang dapat dialami yaitu perasaan cemas, ketegangan, ketakutan, gangguan tidur, gangguan kecerdasan, perasaan depresi (murung), gejala somatik/fisik (otot), gejala somatik/fisik (sensorik), gejala kardiovaskuler, gejala pernapasan, gejala gastrointestinal (pencernaan), gejala urogenital, gejala autonom, dan gejala tingkah laku. Apa yang kita makan tentu dapat mempengaruhi kondisi tubuh bahkan mental kita,jadi tidak ada salahnya kita mengubah pola makan kita menjadi teratur dan mengkonsumsi makanan yang sehat setiap harinya agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan lainnya yang membuat diri kita sendiri menjadi tidak nyaman.
Referensi :Halodoc.com. (2022). Apakah Benar Pola Makan Tertentu Dapat Membantu Atasi Kecemasan ?.Kompas.com. (2020). Mereka yang Menang dari Anxiety dan Depresi Berkat Pola Makan Sehat.
Copyright © Assessment Indonesia

Kami menggunakan cookie untuk mengaktifkan fungsi penting di website kami, menawarkan pengalaman browsing yang lebih baik, menganalisis traffic website, dan mempersonalisasi konten. Dengan mengklik Terima atau terus menggunakan website kami, kamu menyetujui penggunaan cookie kami. Read about how we use cookies.

Your Cookie Settings

We use cookies to enable essential functionality on our website, and analyze website traffic. Read about how we use cookies.

Cookie Categories
Essential

These cookies are strictly necessary to provide you with services available through our websites. You cannot refuse these cookies without impacting how our websites function. You can block or delete them by changing your browser settings, as described under the heading "Managing cookies" in the Privacy and Cookies Policy.

Analytics

These cookies collect information that is used in aggregate form to help us understand how our websites are being used or how effective our marketing campaigns are.