Feb 2023 | Assessmentindonesia.com
Bagaimana Warna Hitam Dalam Psikologi
Warna adalah alat komunikasi yang kuat dan dapat digunakan untuk menunjukkan tindakan, mempengaruhi suasana hati, dan bahkan mempengaruhi reaksi fisiologis. Warna tertentu telah dikaitkan dengan perubahan fisiologis, termasuk peningkatan tekanan darah, peningkatan metabolisme, dan kelelahan mata.
Warna hitam memiliki beberapa efek yang kuat dan dapat diasosiasikan dengan gaya hidup, bagaimana seseorang yang mengenakan gaun hitam atau setelan jas hitam. Hitam juga dikaitkan dengan depresi karena dapat menutup penggunaan dan menghilangkan aspek positif dari kehidupan, mendorong kita menuju kekecewaan dan aspek hitam atau negatif dari kehidupan.
Hitam bukanlah warna primer, sekunder, atau tersier. Sebenarnya hitam tidak dianggap sebagai warna, lebih tepatnya hitam menyerap semua warna. Hitam menyerap semua cahaya dalam spektrum warna, maka hitam dianggap sebagai warna berenergi rendah. Meskipun warna hitam yang digunakan sebagai kontras, terutama dengan warna putih atau kuning dapat menciptakan energi, warna hitam itu sendiri bisa membuat depresi dan meredam suasana hati. Hal positif dalam warna hitamHitam banyak disukai untuk banyak pakaian formal dan gaun yang tidak akan habis masanya dan selalu sesuai. Hitam itu tidak ambigu, tidak mudah disalahpahami, serta desainnya dramatis dan membantu menciptakan kepastian.Warna hitam sering dikaitkan dengan beberapa hal positif. Misalnya:
Warna hitam memiliki beberapa efek yang kuat dan dapat diasosiasikan dengan gaya hidup, bagaimana seseorang yang mengenakan gaun hitam atau setelan jas hitam. Hitam juga dikaitkan dengan depresi karena dapat menutup penggunaan dan menghilangkan aspek positif dari kehidupan, mendorong kita menuju kekecewaan dan aspek hitam atau negatif dari kehidupan.
Hitam bukanlah warna primer, sekunder, atau tersier. Sebenarnya hitam tidak dianggap sebagai warna, lebih tepatnya hitam menyerap semua warna. Hitam menyerap semua cahaya dalam spektrum warna, maka hitam dianggap sebagai warna berenergi rendah. Meskipun warna hitam yang digunakan sebagai kontras, terutama dengan warna putih atau kuning dapat menciptakan energi, warna hitam itu sendiri bisa membuat depresi dan meredam suasana hati. Hal positif dalam warna hitamHitam banyak disukai untuk banyak pakaian formal dan gaun yang tidak akan habis masanya dan selalu sesuai. Hitam itu tidak ambigu, tidak mudah disalahpahami, serta desainnya dramatis dan membantu menciptakan kepastian.Warna hitam sering dikaitkan dengan beberapa hal positif. Misalnya:
- Otoritas
- Keanggunan
- Formalitas
- Intelligence
- Kekuasaan
- Harga diri
Jika kamu suka dengan warna hitam, mungkin kamu merupakan orang yang:
- Mencari perlindungan dari segala hal negatif yang mengelilingi kamu
- Ingin menciptakan aura misteri dan intrik
- Mengalami tahap penyangkalan diri, tidak membiarkan kesenangan dan kegembiraan masuk ke dalam hidup kamu
- Menahan sesuatu di dalam diri dan tidak pandai berbagi dengan orang lain
- Dalam mengerjakan pekerjaan kamu adalah orang yang metodis, memastikan semuanya selesai sesuai kebutuhan
Hal negatif dalam warna hitam
Banyak orang yang menggunakan warna hitam untuk melambangkan segala hal yang negatif. Warna muram ini telah dikaitkan dengan kematian dan segala hal yang jahat dan buruk. Membangkitkan perasaan marah, agresi, ketakutan, dan kesedihan yang kuat. Jika kamu tidak suka dengan warna hitam, mungkin kamu merupakan orang yang:
- Periang dan santai, tidak terlalu serius, konservatif, dan formal
- Merasa itu adalah warna yang menyedihkan, terutama jika Anda memiliki pandangan hidup yang bahagia, ekstrover, dan optimis.
- Tidak berkuasa dan mengendalikan, kamu memiliki watak yang lembut dan warna hitam terlalu mengintimidasi
- Memiliki ketakutan akan kegelapan dari masa kecil Anda yang tidak dapat Anda lepaskan
Saat Anda melihat beberapa hal yang berkaitan dengan warna hitam, kamu mendapatkan misteri, kekuatan, keanggunan, kejahatan, dan duka.
Preferensi orang untuk warna tertentu didasarkan pada banyak faktor, termasuk lingkungan, pengalaman kepribadian, dan pendidikan. Perhatikan bagaimana warna hitam mempengaruhi perasaan kamu dan pertimbangkan bagaimana beberapa faktor ini dapat membentuk perasaan dan respon kamu terhadap warna ini.
Referensi:Cherry, K. (5 Desember 2022). The Psychology Color Black. Diakses pada 16 Desemeber 2022, dari https://www.verywellmind.com/the-color-psychology-of-black-2795814Cherry, K. (29 November 2022). Color Psychology: Does it Affect How You Feel? How Colors Impact Moods, Feelings, and Behaviors. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.verywellmind.com/color-psychology-2795824Colorpsychology.org. Black Color and Psychology Meaning. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.colorpsychology.org/black/Smith, K. Color Symbolism and Meaning. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.sensationalcolor.com/meaning-of-black/
Referensi:Cherry, K. (5 Desember 2022). The Psychology Color Black. Diakses pada 16 Desemeber 2022, dari https://www.verywellmind.com/the-color-psychology-of-black-2795814Cherry, K. (29 November 2022). Color Psychology: Does it Affect How You Feel? How Colors Impact Moods, Feelings, and Behaviors. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.verywellmind.com/color-psychology-2795824Colorpsychology.org. Black Color and Psychology Meaning. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.colorpsychology.org/black/Smith, K. Color Symbolism and Meaning. Diakses pada 16 Desember 2022, dari https://www.sensationalcolor.com/meaning-of-black/