Nov 2022 | Assessmentindonesia.com
Tes Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI)
Mengenal Tes MMPI, Tes untuk mendiagnosis gangguan mental seseorang
Tes Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) merupakan salah satu dari tes psikologi yang berguna untuk menilai kepribadian dan psikopatologi seseorang. Tes psikologi ini dapat mengetahui kondisi kesehatan mental seseorang. Ahli profesional dapat mengetahui ada atau tidaknya gangguan mental yang dialami seseorang melalui hasil tes MMPI yang telah dikerjakan.
Tes MMPI Digunakan Untuk Bidang Apa Saja ?Tes MMPI seringkali digunakan dalam bidang psikologi klinis oleh para ahli yang menggunakannya untuk mendiagnosis berbagai macam gangguan mental. Selain bidang psikologi klinis, tes ini juga digunakan pada bidang hukum untuk menilai keabsahan pembelaan pelaku kriminal serta memastikan apakah pelaku kejahatan memiliki gangguan jiwa atau tidak. Tes MMPI juga sering digunakan perusahaan-perusahaan sebagai salah satu alat tes psikologi dalam proses perekrutan karyawan baru.
3 Tipe Tes MMPITes MMPI terdiri dari tiga tipe tes yang berbeda, ketiga tipe tes tersebut meliputi:- Tes MMPI-2Tes tipe ini merupakan versi tertua dan versi yang paling banyak digunakan karena kefamiliaran psikolog atas tipe ini. Tes MMPI-2 adalah tes yang diperuntukkan orang dewasa dengan 567 pertanyaan didalam soal. Tes tipe MMPI-2 dianggap memiliki hasil yang dapat dipercaya.- Tes MMPI-2-RFTes tipe MMPI-2-RF merupakan versi baru dari tipe MMPI-2. Tes ini pertama kali digunakan di tahun 2008. Tes ini memiliki 338 pertanyaan, sehingga pengerjaannya tidak terlalu memerlukan waktu yang panjang seperti versi sebelumnya. Tes MMPI-2-RF dianggap lebih sempurna dari tes sebelumnya karena adanya pembaharuan, bahkan muncul dugaan bahwa tes ini akan lebih banyak digunakan dibandingkan versi sebelumnya meskipun masih membutuhkan beberapa revisi untuk jenis pertanyaan yang terdapat dalam tes tipe MMPI-2-RF.- Tes MMPI-ATes tipe MMPI-A ini dibuat khusus untuk dikerjakan oleh remaja karena tes tipe MMPI-A tidak relevan apabila digunakan untuk mengukur kepribadian dan psikopatologi orang dewasa. Tes ini berfungsi untuk mengetahui karakteristik anak dan juga remaja, nantinya hasil tes tersebut akan digunakan oleh ahli untuk menentukan rencana pengobatan yang tepat bagi anak atau remaja yang terindikasi memiliki gangguan mental.
Tips untuk mengerjakan tes MMPI dengan baikTerdapat beberapa tips untuk mengerjakan tes MMPI agar mendapat hasil terbaik dari tes ini. Simak tips-tips berikut:- Jaga kesehatanSiapkan kondisi tubuh yang prima sebelum mengerjakan tes. Istirahat yang cukup dan sarapan sebelum mengerjakan tes akan membantumu untuk lebih fokus.- Jawab dengan jujurTes ini sengaja didesain untuk mendeteksi adanya orang yang mencoba berbohong dengan menggambarkan diri mereka berbeda dari gambaran sebenarnya.- Jangan menghabiskan waktu terlalu banyak untuk berpikirJika kamu menghabiskan waktu lama untuk memikirkan pertanyaan, hal itu dapat menimbulkan makna berbeda akibat penafsiran pikiranmu sendiri. Selain itu tes ini memiliki waktu terbatas, berpikir terlalu lama bukanlah cara efektif dalam mengerjakan soal MMPI ini.- KonsistenAkan banyak pertanyaan yang disampaikan secara berulang namun dengan penyampaian yang sedikit berbeda. Hal tersebut untuk mengetahui konsistensimu dalam menjawab. Karena itu jawablah pertanyaan dengan jujur karena jawaban jujur akan membuatmu konsisten dalam menjawab. ReferensiPuskeshaji.kemkes.go.id. (2020, 12 Maret). Mengenal Tes MMPI dan Tips Cara Mengerjakannya.
Dari https://puskeshaji.kemkes.go.id/berita/2020/3/12/mengenal-tes-mmpi-dan-tips-cara-mengerjakannya
Hellosehat.com (2021, 04 Maret). Serba-serbi Tes MMPI, Pemeriksaan Psikologi untuk Mendiagnosis Gangguan Mental.
Dari https://hellosehat.com/mental/tes-mmpi/